Saya mengeluh bukan bermaksud untuk meghardik,atau menyesali hidup di bumi pertiwi ku ini yang amat ku cinta.... Pemilu yang telah berlangsung,hura - hura kampanye yang telah berlalu sungguh menyiratkan luka perasaan saya.... Ntah kenapa apa ini yang namanya pesta demokrasi dimana suatu golongan partai, suatu golongan masyarakat tertentu hip hip hura dijalan raya memakai jalan umum menjadi jalanan seolah milik kakek sampai cicit buyut nya!!!!!!
Bagaimana Tidak bila segrombolan partai tertentu lewat saya harus mengalah dan pejalan umum lainnya harus mengalah megharuskan mereka yaitu segerombolan orang orang partai tersebut untuk lewat dijalan yang sedang saya lewati!!!!!
Sebagai contoh realita yang telah saya rasakan,:
1.saya melewati jalan raya bogor tepatnya daerah cimanggis, saya harus mengalah jalan di belakang kampanye Golkar,sedangkan saya posisi saat itu adalah sedang menuju outlet yang saya tuju dalam menjalani pekerjaan saya.dan saya tidak bisa melewati gerombolan tersebut hanya mengikuti nya dibelakang seprti saya berbaris dengan BARISAN KEONG!!!!!!
2.Saya melewati jalan raya sudirman menuju blok m dimana hiruk pikuk partai golkar dan hanura memacetkan jalan dari mulai sesudah bundaran HI sampai putaran al azhar....
3.Ini Yang Sangat benci,saya menunggu hampir 30 menit saya tertahan berserta pengendara motor dan mobil lainnya di lampu perempatan lampu merah Botani Bogor hanya menunggu Yusuf Kalla dan gerombolan partainya lewat... dimana penjagaan saat itu terdapat PM dan Aparat Polisi yang berjaga untuk menahan laju kendaraan agar gerombolan partai Golkar dan yusuf kala itu lewat....!! Sedangkan Cuaca pada saat itu sedang turun hujan kecil.... Apakah ya mbo kita suruh jalan dulu dan gak harus nunggu begitu lamanya!!!!!!!
Huhhhhhhh.......
Oh ini namanya demokrasi....
oh ini namanya hidup di negri sendiri yang harus mengalah dengan sesama anak negri yang berbeda hakuan.....
Oh ini namanya hidup sebagai rakyat biasa yang harus mengalah dengan sang pejabat negri.......
Kenapa para pejabat yang sedang memimpin negri ini berkampanye dengan memakai alat-alat Negara tidak ditindak tegas…..
Seperti Yang Saya Alami yaitu menunggu Yusuf Kala dan iring – iringan partainya lewat harus menunggu setengah jam lamanya…. Dimana penjagaan ketat dari kepolisian dan PM pada saat itu bukan kah memakai alat Negara…..
Bukankah Para Pejabat dan Presiden kita pilih adalah pengayom dan melayani rakyatnya untuk kehidupan yang lebih sejahtera.....
Mana slogan " Presiden dan Pejabat adalah Pelayan Masyarakat...." ?????
Apakah itu hanya slogan dimulut mereka pada saat kampanye dan sesudah mereka terpilih dari pilihan kita meraka sengaja melupakan seperti iklan - iklan slogan mereka di Baliho,pamplet,spanduk,dan poster bila habis masa kampanye di tarik dan dibuang oleh Satpol PP..!!apakah slogan " Presiden dan Pejabat adalah Pelayan Masyarakat...." itu juga sama dengan iklan-iklan yang mereka bikin bila mana setelah mereka terpilih slogan itu di tarik dari ucapannya dan dibuang jauh-jauh sejauhnya....
Ada apa dengan negri ini yang menjujung tinggi demokrasi tetapi demokrasi itu yang pada akhirnya hanyalah manis pada awal dan menjadi racun yang menjalar perlahan pada akhir perjalannya……
Kita adalah sama haknya sebagai anak negri untuk menikmati hidup di dalam negri yang sama….
Mana Semboyan Pancasila sebagai semboyan utama Negri Ini…….
Ya sudah lah saya hanya bisa bersabar panjang untuk bisa menikmati kepimpinan yang adil dan bijak di bumi pertiwi ini……..
Saya Hanya Masyarakat biasa yang harus selalu mengalah dengan Birokrasi demokrasi ini yang mana harkat dan kedudukan golongan sesuatu yang mengalahkan harkat dan golongan masyarakat lemah seperti saya…
Dalam hasrat cita saya,saya iri dengan kepempimpinan negri Iran yang dipimpin Presidennya yaitu mahmoud ahmadinejad memimpin negrinya dengan Suri Tauladan yang baik yang mau mengikuti gaya kepempimpinan Rasul….
Huhh……
Yah Bagaimana pun Saya tetap bersyukur hidup di bumi pertiwi ini…. Memang banyak kekurangan di negri ini yang harus di lengkapi…… Dan Banyak Kejanggalan dalam perjalan Demokrasi di negri ini yang harus diluruskan……
Saya berharap suatu saat gaya kepempimpinan negri ini seperti contoh presiden iran mahmoud ahmadinejad……..
What ever I mind………. But I still love this Country of Indonesia…..
Ucon
Tidak ada komentar:
Posting Komentar