Jumat, Desember 04, 2009
Indonesia dimata Singapura
Hhhhmmmm,,,,,,,Mungkin cerita ini sudah banyak beredar di internet dan tidak ada yang tahu siapa yang menulis cerita ini. Ceritanya memang benar-benar luar biasa,dan boleh di bilang memang kenyataannya yang terjadi, yang bisa membuat kita semakin bangga jadi orang Indonesia !!
Begini ceritanya, seorang backpacker dan seorang pengusaha dari Singapore.
...Suatu pagi di Bandar Lampung, kami menjemput seseorang di bandara. Orang itu sudah tua, kisaran 60 tahun. Sebut saja si bapak.
Si bapak adalah pengusaha asal singapura, dengan logat bicara gaya melayu, english, (atau singlish) beliau menceritakan pengalaman2 hidupnya kepada kami yang masih muda. Mulai dari pengalaman bisnis, spiritual, keluarga, bahkan percintaan hehehe..
“Your country is so rich!”
Ah biasa banget kan denger kata2 begitu. Tapi tunggu dulu..
“Indonesia doesn’t need the world, but the world needs Indonesia”
“Everything can be found here in Indonesia, u don’t need the world”
“Mudah saja, Indonesia paru2 dunia. Tebang saja hutan di Kalimantan, dunia pasti kiamat. Dunia yang butuh Indonesia!”
“Singapore is nothing, we cant be rich without Indonesia . 500.000 orang Indonesia berlibur ke Singapura setiap bulan. Bisa terbayang uang yang masuk ke kami, apartemen2 dan condo terbaru kami yang membeli pun orang2 indonesia, ga peduli harga yang selangit, laku keras. Lihatlah rumah sakit kami, orang Indonesia semua yang berobat.”
“Kalian tahu bagaimana kalapnya pemerintah kami ketika asap hutan Indonesia masuk? Ya, benar2 panik. sangat terasa, we are nothing.”
“Kalian ga tau kan klo Agustus kemarin dunia krisis beras. Termasuk di Singapura dan Malaysia, kalian di Indonesia dengan mudah dapat beras”
“Lihatlah negara kalian, air bersih dimana2.. lihatlah negara kami, air bersih pun kami beli dari malaysia. Saya pernah ke Kalimantan, bahkan pasir pun mengandung permata. Terlihat glitter kalo ada matahari bersinar. Petani disana menjual Rp3000/kg ke sebuah pabrik China. Dan si pabrik menjualnya kembali seharga Rp 30.000/kg. Saya melihatnya sendiri”
“Kalian sadar tidak klo negara2 lain selalu takut meng-embargo Indonesia?! Ya, karena negara kalian memiliki segalanya. Mereka takut kalau kalian menjadi mandiri, makanya tidak di embargo. Harusnya KALIANLAH YANG MENG-EMBARGO DIRI KALIAN SENDIRI. Belilah dari petani2 kalian sendiri, belilah tekstil garmen dari pabrik2 sendiri. Tak perlu kalian impor klo bisa produksi sendiri.”
“Jika kalian bisa mandiri, bisa MENG-EMBARGO DIRI SENDIRI, Indonesia will rules the world..”
Sob,,,, Ayolah kita jadikan negri kita Super Power mengalahkan Amerika & Negri2 di eropa sana, untuk apa sepinter2 nya kita kemudian kita kerja untuk pihak asing karna tawaran gaji tinggi,,!!! Toh kita Lahir,bertumbuh besar dan berkembang pemikiran kita ya dari negri kita ini. Saat ini kita selalu berfikir hal2 negatif yg terjadi di negri kita dan menganggap kita negri Bobrok..!! Buang2 jauh2 pemikiran Sob.. Yang bikin Bobrok negri ini hanya segelintir orang, hanya segelintir institusi, hanya segelintir orang2 tua yang angkuh yang ingin dihargai, hanya segelintir orang2 kaya yang sombong yang kekayaan nya hasil peras keringat karyawannya, ato hanya segelintir kaum2 yang masih membanggakan Sukuisme,,, Kita ini Kaya sob,,,, Kaya dengan kokohnya pemahaman agama kita, kaya dengan kasih ibu2 kita yg rela menyediakan waktu banyak untuk anak, kaya dengan peluang2 bisnis kalau kita pandai2 melirik pasar, dan kita paling kaya luas ruang lingkup & Volume Sumber Daya Alam kita,,, itu yang kita harus banggakan....
Kita Yang Muda belajarlah untuk produktif bukan konsumtif karna harus mengikuti tren hidup...!!
Biarkan orang2 tua yang angkuh yang bernaung di insitusi trs bercokol untuk nafsu nya,toh pasti sebentar lagi kan MAti,, iya toh,, dia yang merasakan ajab nya nanti di akhirat kelak... biarkan orang2 terkaya kita angkuh dgn harta nya yang tak mau berbagi dengan sang fakir, biarkan para pemimpin kita arogansi dengan masa kepempimpinannya toh pasti tak kan lama memimpin, ,,, trs kalo kita biarkan apa yang kita buat.....??
Usul ku, cari,serap,lakukan potensi diri kita dengan belajar melihat, belajar membaca lingkungan, dan belajar menjadi pendengar yang baik..... karna pasti ada saatnya kita yang memmpin kelak 5 atau 10 thn lagi memimpin keluarga,lingkungan,dan institusi2 Negri ini. Kalau dari sekarang kita belajar produktif untuk perubahan zaman kita yang lbh baik...
uconshy.co.cc
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar